Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Curhatan Pilu Anak Sule ke Mbak You, Putri Delina Berurai Air Mata : Kenapa Harus Aku yang Ngerasain


Kerap tampil ceria di setiap konten media sosialnya, anak perempuan Sule satu-satunya, Putri Delina nyatanya rapuh.

Setidaknya, pengakuan itu lah yang Putri Delina sampaikan saat bertemu paranormal Mbak You.

Berurai air mata, Putri Delina bahkan mengaku jiwanya kosong dan kerap gelisah.

Perasaan tak tenang itu didapatkan Putri Delina pasca sang ibu, Lina Jubaedah meninggal dunia.

Dalam tayangan di netmediatama, adik pertama Rizky Febian itu tak kuasa menahan tangis sejak awal perbincangan.

Hal tersebut lantaran Mbak You menyinggung perihal keluarga Sule.

Dikenal sebagai keluarga kaya raya, Putri Delina nyatanya merasa sedih.

Tak dekat dengan sang ayah, Sule, Putri Delina mengaku sulit untuk mencurahkan isi hatinya.

Perasaan sedih itu semakin memuncak kala sang kakak, Rizky Febian memilih untuk tak lagi tinggal bersamanya di satu rumah.


"Sedih, yang biasanya kumpul satu persatu jadi jauh, lepas, dari dulu Putri ingin kumpul, benar-benar menikmati momen, tanpa konten atau apapun itu," ungkap Putri Delina.

Melihat Putri Delina menangis kala mengungkap kesedihannya soal keluarga, Mbak You menangkap sebuah pertanda.

Bahwa Putri Delina pada dasarnya hanya ingin mendapat perhatian lebih dari Sule.

"Pada dasarnya, Putri ingin mendapatkan perhatian yang lebih. Dia ingin Kang Sule merangkul lagi anak-anaknya. Dia kehilangan mamahnya, jadi tidak ingin kehilangan ayah," imbuh Putri Delina.

Kepada Mbak You, Putri Delina mengisyaratkan bahwa dirinya merasa sepi meski bergelimangan harta.

Karenanya, Mbak You pun melihat jiwa Putri Delina kosong.

Paranormal kenamaan itu lantas bertanya soal alasan Putri Delina kerap was-was dan gelisah.

Ya, kepada Mbak You, Putri Delina mengaku dirinya sering merasa takut dan rapuh.

"Kenapa Putri selalu was-was dan gelisah ?" tanya Mbak You.
"Selalu berpikir, takut enggak kuat. Merasa rapuh," akui Putri Delina seraya menyeka air matanya.


"Jadi kamu yang merasa menguatkan itu mamah ?" tanya Mbak You.

"Iya. Saat ini masih merasa panik. Masih ngerasa takut aja. Cuma gimana lagi, harus dijalanin," pungkas Putri Delina.

Lebih lanjut, Putri Delina merasa hancur saat tidak lagi tinggal bersama Mamah.

Perasaan hancur Putri Delina itu nyatanya bisa dilihat dengan jelas oleh mata batin Mbak You.

Karenanya, seolah ingin menenangkan Putri, Mbak You pun mengulas kenangan anak Sule itu dengan mendiang Lina.

Termasuk soal janji Putri Delina yang belum ditunaikan kepada almarhumah Lina.

"Putri, ibumu itu kangen masakanmu yang suka rebus-rebusan ya ? Kamu janji terakhir mau masakin ibumu masakan rebus-rebusan kan ? Itu belum sempat kamu lakukan," ujar Mbak You seraya memegangi tangan Putri Delina.

Mendengar ucapan Mbak You, Putri Delina syok.

Putri Delina kaget, Mbak You bisa tahu persis janji terakhirnya pada mendiang Lina.

"Pas Mbak You bilang gitu, kaget. Karena enggak ada yang tahu, yang tahu Putri aja, pas Mbak You bilang, jadi keinget lagi. Putri belum melakukan hal itu, membuat rebus-rebusan buat Mama," kata Putri Delina.

Masih memegangi tangan Mbak You, tangis Putri Delina semakin kencang.

Hal itu lantaran Putri Delina tak kuasa menahan kepedihan harus menanggung beban kesepian seorang diri.

"Kenapa harus teteh yang ngerasain ini ? Teteh selalu ingat kata-kata mamah 'teteh bisa jalanin semuanya dengan sabar'. Cuma kata-kata itu yang bisa bikin teteh kuat," kata Putri Delina seraya menangis tersedu-sedu.

Menguatkan Putri Delina, Mbak You pun menitipkan pesan.

"Tetap kuat, karena mama ingin kamu tetap kuat. Di posisi manapun, kamu harus kuat dan berusaha. Hidup itu sederhana. Itu ditanamkan dari ibumu buat anak-anaknya," ungkap Mbak You.


sumber: bogor.tribunnews